Baca Berita

Halal bi Halal ASN Kemenag Bintan, Rostam Minta ASN Kemenag Bintan Syukuri Nikmat Ramadan

Berita

Halal bi Halal ASN Kemenag Bintan, Rostam Minta ASN Kemenag Bintan Syukuri Nikmat Ramadan

 

Kemenag Bintan (Humas) – ASN Kantor Kemenag Bintan menggelar halal bi halal dengan sederhana di hari pertama masuk kantor pasca libur Lebaran Idulfitri 1445 H, Selasa, 16 April 2024. Halal bi halal diikuti oleh seluruh ASN Kemenag Bintan di aula Kemenag Bintan, Ceruk Ijuk.

 

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kemenag Bintan, H. Erman Zaruddin mengatakan esensi halal bi halal adalah saling memaafkan. Meskipun tradisi halal bi halal hanya ditemukan di Nusantara, tetapi menjadi tradisi yang baik.

 

Halal bi halal, katanya diharapkan menjadi pelebur dosa terutama dalam hubungan sesama manusia dengan saling memaafkan.

 

“Perjalanan hidup manusia tentu memiliki risiko untuk bersinggungan dengan manusia lainnya. Sebagai hamba Allah, kita terus berupaya untuk mengendalikan nafsu lauwamah (biologis), supiah (duniawi), amarah (emosional), dan mutmainah (spiritual). Terus berjuang karena godaan syaitan akan terus ada selama kita hidup di dunia,” pesannya.

 

Dia meminta jajarannya itu untuk meneruskan kebiasaan baik selama Ramadan mulai dari interaksi dengan Al-Quran, menjaga hubungan baik dengan sesama manusia dan meningkatkan kualitas ibadah kepada Allah Swt.

 

Sementara itu, Kasi PD. Pontren Kemenag Bintan, KH. Rostam Effendi dalam tausiyahnya mengingatkan seluruh rekan kerjanya untuk mensyukuri nikmat Ramadan dan Syawal 1445 H. Menurutnya sampai saat itu, Allah Swt sudah mencurahkan berbagai kenikmatan kepada kita dan belum tentu kenikmatan itu akan kembali dinikmati pada Ramadan berikutnya.

 

“Bisa saja Ramadan tahun depan kita sudah tiada. Namun kita berharap dan berdoa semoga kita dipertemukan dengan Ramadan dan Syawal tahun mendatang,” pesannya.

 

Rostan mengatakan halal bi halal tidak menjadi bahasa islam dunia. Namun dia mengatakan halal bi halal memiliki esensi yang menjadi bagian dari syariat Islam, karena halal bi halal memiliki makna membuka ikatan. Sebagaimana seperti doa Nabi Musa dalam Alquran.

 

“Permintaan dan memberi maaf seperti membuka ikatan. Kita bersama orang beriman seperti saudara sendiri,” ujarnya.

 

Bagikan Postingan Ini:
© Tim IT Diskominfo Kabupaten Bintan