Berita

ASN Kemenag Bintan Gelar Goro, Implementasikan Ekoteologi Asta Protas

Kemenag Bintan (Humas) – Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan menggelar gotong royong dalam rangka menciptakan lingkungan yang asri. Kegiatan dilaksanakan Kamis, 11 September 2025 di lingkungan Kemenag Bintan, Ceruk Ijuk.

Gerakan gotong royong selain membersihkan lingkungan sekitar kantor, ASN itu juga menanam sejumlah pohon buah-buahan. Gerakan tersebut sebagai implementasi ekoteologi dalam Asta Protas Kementerian Agama.

Ekoteologi adalah studi dan praktik yang menghubungkan ajaran agama dengan kepedulian terhadap lingkungan hidup, memandang alam sebagai ciptaan Tuhan yang harus dirawat dan dijaga oleh manusia sebagai pemelihara (khalifah). Konsep ini mendorong umat beragama untuk memahami hubungan spiritual dan etika dengan alam, sehingga ibadah tidak hanya terbatas pada ritual formal, tetapi juga mencakup tindakan nyata seperti pelestarian lingkungan. 

Konsep Utama ekoteologi adalah menekankan bahwa manusia, alam, dan Tuhan memiliki hubungan yang saling terkait, serta alam adalah amanat atau titipan dari Tuhan. Tindakan nyata dalam merawat dan menjaga lingkungan dipandang sebagai bentuk ibadah yang memiliki makna spiritual dan pertanggungjawaban kepada Tuhan. 

Dalam Islam, manusia sebagai khalifah di bumi bertanggung jawab untuk memelihara dan menjaga ciptaan-Nya. Konsep ini menjadi landasan untuk mengatasi krisis lingkungan dan perubahan iklim melalui kesadaran dan tanggung jawab moral-spiritual umat beragama. 

Konsep tersebut juga menjadi jawaban atas Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Nomor 27 Tahun 2025 tentang pelaksanaan gerakan Kementerian Agama aman, sejuk, rindang dan indah (Asri).

Hatiman.