Berita

Dr. Suparman Manjan Narasumber Seminar Kemandirian Pesantren

Kemenag Bintan (Humas)--- Seminar Nasional dengan tema Kemandirian Pesantren digelar untuk memperingati Hari Santri Nasional 22 Oktober 2023. Kegiatan seminar nasional dilaksanakan di aula Razali Jaya STAIN SAR Kepri, Jumat, 20 Oktober 2023.

Kegiatan bertema Kemandirian Pesantren dengan tema peluang dan tantangan di era 4.0 dengan narasumber yang dihadirkan antara lain pimpinan The Hood Foundation, Dr. Hardi Selamat Hood, Pimpinan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur Dr. Encik Abdul Hajar, MM, pengasuh Pondok Pesantren Idris Bintan, Dr. Suparman Manjan dengan moderator R. Juni Aziwantoro.

Dalam uraiannya, Pimpinan Pondok Pesantren Idris Bintan, KH. Suparman Manjan mengatakan belajar adalah kebutuhan. Di tengah kebutuhan untuk belajar, generasi muda pesantren menghadapi kendala yang cukup kompleks. Tantangan itu mulai dari generasi strawberry, digitalisasi dan globalisasi, food, fashion dan fun, pola asuh dan life style.

Di tengah tantangan tersebut, santri pondok pesantren wajib memiliki kompetensi yang dibutuhkan di abad 21, antara lain kemampuan belajar (learning skills), kemampuan literasi (literacy skills), keterampilan hidup (life skills), keterampilan dan sikap serta penguasaan teknologi.

“Akhlak adalah cermin aqidah,” kata Suparman.

Suparman menjelaskan keterampilan (skills) yang tergolong dalam kompetensi abad 21, antara lain critical thingking, creativity, collaboration, communication, information literacy, media literacy, technology literacy, flexibility, leadership, initiative, productivity dan social skills.

Pesantren memiliki tiga fungsi pesantren menurut Undang-Undang Pesantren Nomor 18 Tahun 2019, antara lain markaz tafaquh fiddin, lembaga dakwah, lembaga pemberdayaan umat di segala bidang. Agar pesantren memiliki keunggulan maka wajib memiliki visi, misi dan program, kolaborasi dan komunikasi, istiqomah dan komitmen.

Prahum_Hatiman