Hadiri Munaqasah Santri, Kasi PD-Pontren Kemenag Bintan Ucap Pedidikan Al-Qur'an Bagian Dari Membangun Jiwa Bangsa
(Kemenag
Bintan) – Setelah beberapa saat lalu menghadiri Ujian Munaqasah Santri TPQ di Kecamatan Gunung Kijang, kali
ini Kasi PD-Pontren (Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren) Kantor Kementerian
Agama (Kemenag) Kabupaten Bintan, H. Rostam Efendi, menghadiri munaqasah santri
TPQ Kecamatan Teluk Sebong. Kegiatan berlangsung selama 3 hari dari hari Jumat s.d. Ahad (21-23/1/22) di Masjid Attaqwa Jalan Simpang Lagoi.
Ketua FKPQ Teluk Sebong, Andi Hairul Hadi, melaporkan, santri yang mengikuti ujian munaqasah berjumlah 232 orang berasal dari 30 TPQ se- Kecamatan Teluk Sebong. Tim penguji munaqasah terdiri dari 10 orang yang mengujikan 5 materi yaitu qiroatul qur'an, imla, doa harian, ayat-ayat pendek, dan praktik salat.
Sementara itu, Ketua FKPQ Bintan, Rubai, dalam sambutannya mengatakan, kegiatan munaqasah ini dipayungi oleh Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Bintan nomor : 6 Tahun 2010 tentang Kewajiban Pandai Baca Tulis Al-Qur`an dan Mendirikan Salat Bagi Anak Usia Sekolah yang beragama Islam. Di mana dalam Perda ini disebutkan bahwa anak usia sekolah diwajibkan untuk melaksanakan pendidikan baca tulis Al-Qur’an, maka dari itu, ia menegaskan, munaqasah ini penting dilakukan untuk mengetahui keberhasilan pendidikan yang dimaksud.
“Bagi santri yng dinyatakan telah memenuhi kualifikasi kelulusan akan diterbitkan sertifikat kelulusan. Bagi siswa yang akan melanjutkan ke jenjang pendidikan tingkat MTs dan SMP diwajibkan menyertakan sertifikat kelulusan ini,” terangnya.
Kasi PD-Pontren, Rostam Efendi, dalam sambutannya mengatakan, pembangunan sebagaimana dilantunkan dalam lagu kebangsaan Indonesia Raya adalah berfokus pada dua hal yakni pembangunan jiwa dan pembangunan badan. Ia menambahkan, pelaksanaan Pendidikan Al-Qur’an adalah bagian dari pembangunan jiwa bangsa ini.
“Insyaallah, dengan diajarkan nya Al-Qur’an dan nilai-nilai luhur yang ada di dalamnya kita akan mendapat rahmat dan barokah dari Allah. Mari kita bersama-sama bertasbih menyucikan dan mengagungkan Allah dengan membaca Al-Qur’an bersama tanah, laut dan makhluk-makhluk Allah lainnya yang ada di Kabupaten Bintan ini,” ajaknya.
“Melihat semaraknya acara munaqasah ini saya meyakini insyaallah generasi penerus kita ini akan menjadi generasi yang kuat dalam iman dan ilmu. Hal ini bermakna bahwa masjid, surau, dan lembaga pendidikan agama seperti TPQ insyaallah akan senantiasa ramai dan makmur, karena kita telah menyiapkan generasi kita, generasi yang siap untuk menjadi imam, marbot, dan guru TPQ,” serunya. (AP)