Berita

Jajaran Kemenag Bintan Ikuti Sosialisasi Zakat Profesi dan Program S-2

Berita

Jajaran Kemenag Bintan Ikuti Sosialisasi Zakat Profesi dan Program S-2

 

Kemenag Bintan (Humas) – Seluruh jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan mengikuti sosialisasi zakat profesi dan program Infaq Seribu Seminggu (S-2) bagi Siswa RA, MI, dan MTs se Kabupaten Bintan. Kegiatan digelar disejalankan dengan rapat dinas bulanan di aula PLHUT Kemenag Bintan, Ceruk Ijuk, Jumat, 21 Maret 2025. Hadir dalam pertemuan tersebut Kakan Kemenag Bintan, Ketua Baznas Bintan, Ketua IPARI Kabupaten Bintan, para pejabat pengawas, sejumlah Kepala KUA, sejumlah Kepala RA, MI, MTs dan MA di Bintan.

 

Kakan Kemenag Bintan, H. Abu Sufyan dalam arahannya mengatakan zakat profesi dan program S-2 yang digagas Baznas Bintan amat sesuai dengan salah satu Asta Protas Menteri Agama RI dalam mewujudkan program yang berdampak bagi masyarakat.

 

Salah satu Asta Protas Kemenag adalah Pemberdayaan ekonomi umat. Menurut Abu Sufyan dalam rangka mensejahterakan kehidupan masyarakat, bukan hanya tugas dari kementerian yang menangani bidang ekonomi saja, tetapi Kementerian Agama juga dapat mengambil peran yang strategis.

 

Diantara program yang strategis tersebut adalah pemberdayaan zakat dan wakaf sebagai gerakan filantropi umat Islam yang memiliki potensi luar biasa.

 

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Baznas Bintan, H. Suryono mengatakan dalam rangka mendukung pencapaian target pengumpulan zakat, infaq dan sedekah (ZIS) yang telah ditetapkan oleh Baznas Pusat untuk Baznas Kabupaten Bintan pada tahun 2025 sebesar Rp. 9,7 miliar dan untuk menanamkan nilai-nilai kedermawanan sejak dini dalam diri para siswa RA, MI, MTs dan MA di Kabupaten Bintan agar terlibat aktif dalam kegiatan S-2.

 

Baznas Bintan, menurutnya akan terus bekerja sama dengan Kemenag Bintan bersinergi melalui berbagai madrasah. Manfaat yang dapat diperoleh antara lain Baznas akan memberikan bantuan sosial bagi siswa kurang mampu dan berprestasi, bantuan untuk guru honorer bila ada, santunan siswa yang sakit, meninggal dunia atau yang mendapatkan musibah, dan santunan bagi siswa yang orangtuanya meninggal dunia.

 

Melalui kegiatan filantropi tersebut juga, Baznas Bintan memiliki program untuk membangun pendidikan karakter untuk membantu mengembangkan pendidikan karakter pada anak didik.

 

Langkah yang dapat ditempuh oleh madrasah di Bintan adalah dengan membentuk UPZ di setiap madrasah, program bantuan bagi siswa yang berprestasi, program S-2 dan kegiatan sosial keagamaan lainnya yang dilakukan bersama antara Baznas dan madrasah.

 

Mekanismenya dilakukan dengan sosialisasi dan pembentukan UPZ di madrasah untuk mengelola dana infaq, gerakan S-2 yang melibatkan warga madrasah, penyaluran bantuan untuk siswa yang berprestasi, dan kegiatan sosial bersama seperti penggalangan dana untuk siswa kurang mampu dan penyuluhan tentang unrgensi zakat dan infaq.

 

Hatiman.

Bagikan Postingan Ini:
© . Tim IT Diskominfo Kabupaten Bintan