Kafilah MTQH Kabupaten Bintan Ikuti Malam Ta’aruf
Kafilah MTQH Kabupaten
Bintan Ikuti Malam Ta’aruf
Kemenag Bintan (Humas) –
Kafilah MTQH Kabupaten Bintan mengikuti malam ta’aruf yang digelar oleh
Pemerintah Kota Batam selaku tuan rumah dalam rangka MTQH X Kepulauan Riau
tahun 2024. Kegiatan digelar di Pacific Palace Hotel, Batam, Minggu, 19 Mei
2024.
Hadir dalam pertemuan
tersebut Wakil Gubernur Kepulauan Riau, Hj. Marlin Agustina, Walikota Batam, H.
Muhammad Rudi, Wakil Ketua DPRD Kepri, Tengku Afrizal Dahlan, mantan Gubernur
Kepulauan Riau, H. Nurdin Basirun, mantan Gubernur Kepulauan Riau H. Isdianto, Bupati
Anambas, Bupati Lingga, Wakil Bupati Bintan, Wakil Walikota Tanjungpinang, Kakanwil
Kemenag Kepri, para Kakan Kemenag Kabupaten/Kota, undangan dan seluruh kafilah.
Dalam sambutannya selaku
tuan rumah, Walikota Batam, H. Muhammad Rudi mengatakan syiar agama dan ekonomi
tidak bisa dipisahkan. Dia mengatakan penyelenggaraan MTQH yang dilaksanakan
juga membutuhkan dukungan anggaran yang memadai agar dapat dilaksanakan
sebagaimana mestinya.
Dalam keterangannya, Rudi
menjabarkan lima instruksi Presiden RI untuk menuntaskan sejumlah program
prioritas di Batam, antara lain.
Pertama, pembenahan sistem
perizinan dengan menggunakan teknologi informasi. Menurutnya jika izin sudah
mudah maka investasi akan datang dengan sendirinya.
Kedua, pembangunan bandara Hang
Nadim Batam yang tidak lagi konvensional dengan penambahan rute penerbangan internasional
seperti tujuan Australia, Taiwan dan negara Asia Tenggara lainnya. Dia
menegaskan pembangunan bandara Hang Nadim Batam berbekal modal swasta sehingga
tidak membebani APBD.
Ketiga, pembangunan jalan
protokol di Batam yang sudah terlaksana 60%. Sisanya akan dilanjutkan oleh Walikota
Batam selanjutnya.
Keempat, pembangunan Rempang
- Galang untuk memajukan pariwisata di wilayah tersebut.
Kelima, pelabuhan bongkar
muat kapal. “Target kita menyamai Singapore dengan transportasi yang mudah. Pelabuhan
Batu Ampar menjadi pelabuhan kontainer kelas dunia yang akan mendirect langsung
kapal dari Batam menuju negara tujuan seluruh dunia.
Terakhir, rumah sakit KEK yang
sudah selesai dengan keunggulan bisa mendatangkan tenaga medis dan obat serta
peralatan medis dari manapun.
“Dengan demikian akan
menekan biaya kesehatan bagi masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil
Gubernur Kepulauan Riau, Hj. Marlin Agustina dalam arahannya mengatakan
pemerintah berkomitmen untuk memajukan kehidupan keagamaan di Kepulauan Riau.
MTQH menurutnya menjadi salah satu indikator keberhasilan sistem pendidikan,
pelatihan dan pengembangan generasi muda Islam.
Hatiman.