Kakan Kemenag Bintan Hadiri Sarasehan Bersama Ormas Dan Launching Sindikasi Media Keislaman
Kakan Kemenag
Bintan Hadiri Sarasehan Bersama Ormas Dan Launching Sindikasi Media Keislaman
Kemenag
Bintan (Humas)—Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan, H. Erman
Zaruddin menghadiri Sarasehan Bersama Ormas dan Launching Sindikasi Media
Keislaman yang mengangkat thema “Memperkuat Harmonisasi Dalam Keberagaman untuk
Menghadapi Tahun Politik”.
Kegiatan
tersebut merupakan kerjasama antara STAIN SAR Kepri dan Komisi Ukhuwah
Islamiyah MUI Provinsi Kepri, Senin, 6 Nopember 2023 di Aula Razali Jaya,
Kampus STAINS SAR Kepri, Ceruk Ijuk Bintan.
Dalam
sambutannya, Kepala Kanwil Kemenag Kepri, H. Mahbub Daryanto mengatakan bukan
hal yang tidak kita sadari bahwa keragaman budaya di Kepulauan Riau adalah
wajah yang penuh warna yang tidak dapat dimanipulasi keragamannya. Dengan
jumlah penduduk yang tersebar di 7 kabupaten/kota, masyarakat kita mendiami
wilayah dengan kondisi geografis yang beragam pula.
Keragaman
Kepulauan Riau bukan hanya dalam hal budaya saja, melainkan juga dalam hal
agama dan keyakinan. Keragaman itu tentu saja memiliki risiko terjadinya
konflik. Masyarakat Kepulauan Riau adalah masyarakat yang sadar akan budaya
yang berbeda sehingga dengan semangat keragaman budaya justru akan menjadi
benih harmoni.
Tahun 2024
merupakan tahun politik. Untuk memperkuat kerukunan umat beragama terus
harmoni, eksistensi tokoh agama, tokoh masyarakat, organisasi sosial dan
keagamaan hendaknya bertindak arif guna mempersempit ruang benturan antar
individu atau golongan. Hal itu dapat dilakukan dengan mencegah tempat ibadah
dijadikan sarana kampanye, menghindari black campaigne atau adu domba dan tidak
meneruskan pesan hoaks.
Sementara
itu, Kepala Kantor Kemenag Bintan, H. Erman Zaruddin melalui media ini
mengatakan indikator pemilu sukses diantaranya berjalan aman dan lancar,
partisipasi yang tinggi, tidak terjadi konflik dan program pemerintah dapat
terus berjalan.
Pembangunan
paradigma multicultural menuju penyadaran keragaman telah dituangkan dalam PMA
Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Agama 2020 – 2024.
Pembangunan di bidang agama memiliki peran yang strategis dalam upaya mendukung
terwujudnya masyarakat yang memiliki kesadaran tinggi terhadap moderasi
beragama dan paradigma multicultural dalam memahami serta menghayati makna
kemajemukan sosial. Dengan demikian akan tercipta suasana kehidupan masyarakat
yang toleran, tenggang rasa, harmonis dan memiliki komitmen yang kuat terhadap
agama, bangsa, dan negara.
Prahum_ Hatiman