Kakan Kemenag Bintan Tutup Kegiatan Pelatihan Manajemen Pondok Pesantren
Kakan Kemenag Bintan Tutup
Kegiatan Pelatihan Manajemen Pondok Pesantren
Kemenag Bintan
(Humas)_ Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan, H. Erman Zaruddin
menutup rangkaian kegiatan sekaligus memberikan materi pada hari terakhir
kegiatan pelatihan manajemen pondok pesantren angkatan V di aula Kemenag
Bintan, Sabtu, 26 Agustus 2023.
Kegiatan
pelatihan manajemen pondok pesantren angkatan V diselenggarakan oleh Loka
Diklat Keagamaan Pekanbaru di aula Kemenag Bintan selama 6 hari. Kegiatan
diikuti oleh pimpinan pondok pesantren dari Bintan dan Tanjungpinang.
Dalam
laporannya ketua panitia pelaksana mengatakan kegiatan pelatihan telah
terlaksana dengan baik. Sebanyak 30 peserta telah aktif mengikuti kegiatan
pelatihan dan dalam kondisi sehat walafiat. Nantinya para peserta akan diberikan
sertifikat dan hak-hak peserta akan segera diberikan setelah pelatihan
berakhir.
Sementara itu,
Kakan Kemenag Bintan, H. Erman Zaruddin dalam arahannya mengapresiasi Loka
Diklat Keagamaan Pekanbaru yang telah secara terus menerus melaksanakan
kegiatan di Kemenag Bintan.
“Kegiatan yang
dilaksanakan oleh Loka Diklat Keagamaan Pekanbaru merupakan bentuk afirmasi dan
rekognisi kepada pimpinan pondok pesantren dalam meningkatkan tata kelola dan
manajemen pondok pesantren,” kata Erman.
Pimpinan pondok pesantren perlu memperkuat pengetahuannya tentang
kedudukan strategis pondok pesantren sebagaimana diatur dalam UU Nomor 18 tahun
2019 tentang Pesantren. Secara substansi UU Nomor 18 Tahun 2019 tentang
Pesantren mengatur penyelenggaraan fungsi pendidikan, fungsi dakwah dan fungsi
pemberdayaan masyarakat sebagai bagian integral dari penyelenggaraan pendidikan
nasional.
Para pimpinan
pondok pesantren di Bintan sudah tergabung dalam wadah FKPP yang diharapkan
menjadi ajang silaturahmi dan komunikasi yang efektif dalam mengembangkan
pontren di Bintan.
“Jika FKPP
ingin menggunakan ruangan aula untuk melakukan pertemuan bulanan, silahkan
dilakukan di aula Kemenag Bintan. Negara bertugas untuk memfasilitasi aktivitas
masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing,” ujarnya lagi.
Dalam dekade
terakhir, di Kabupaten Bintan pertumbuhan pesantren kian pesat. Saat ini
terdapat 16 pondok pesantren berizin yang ada di Bintan.
“Kami ingin
pertumbuhan pondok pesantren selain jumlahnya yang terus bertambah juga
diharapkan pondok pesantren menjadi lembaga pendidikan yang bermutu yang
menghasilkan sumber daya manusia yang unggul dalam bidang ilmu pengetahuan,
sains, teknologi dan tentunya beriman dan bertaqwa kepada Allah Swt,” harapnya.
Erman
mengatakan masa anak-anak adalah masa yang paling menentukan tumbuh kembang
seseorang. Pihaknya merasa perlu untuk terus menambah jumlah TPQ, MDTA,
Madrasah Ibtidaiyah, Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah di Bintan dalam
rangka memberikan pendidikan yang terbaik bagi generasi muda Bintan.
Pondok
pesantren terbukti mampu melahirkan generasi yang tangguh, unggul baik dunia
dan akhirat sehingga menjadi insan yang kamil.
“Para pimpinan pondok pesantren adalah kyai yang memiliki kualitas keilmuan yang mumpuni untuk mendidik santri. Kemenag Bintan menjalankan fungsinya untuk memberikan bimbingan, pengawasan, dan pembinaan kepada seluruh pondok pesantren. Terus kita berpacu bersama untuk mencapai kemajuan. Terus melaju menuju Indonesia maju,” imbuhnya.