Berita

(Kemenag Bintan) – Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Bintan, H. Erman Zaruddin, menyerahkan SK pindah tugas Wariyat, pegawai Seksi Bimas Islam Kemenag Bintan. Penyerahan SK disaksikan oleh Kasi Bimas Islam, Kasi Pendidikan Madrasah, dan Analis Kepegawaian di Ruang Kepala Kantor, Selasa (18/1/22).

Erman mengucapkan selamat melaksanakan tugas di tempat yang baru kepada Wariyat, yaitu di KUA Kecamatan Bintan Timur. Ia meminta pengalaman kerja yang di dapatnya dari Kantor Kemenag Bintan bisa menjadi bekal bekerja di KUA sebagai tempat melepas masa pensiun nantinya.

“Pak Wariyat sudah mendapat pengalaman sejak pertama kali bekerja di KUA Bintan Timur, KUA Gunung Kijang, Kantor Kemenag Bintan, lalu kembali lagi ke KUA Bintan Timur. Walaupun masa kerja nya pendek sejak diangkat jadi PNS pada tahun 2014 lalu namun pengalaman tempat bekerja sudah bervariasi,” ucap Erman.

Erman meminta kepada Wariyat untuk dapat membantu pengadministrasian di KUA Bintan Timur karena rencana nya KUA ini akan disiapkan sebagai KUA yang direvitalisasi sesuai program prioritas Menteri Agama jika SK tentang hal ini telah diterbitkan. “Tolong bantu sempurnakan administrasi di sana, arsip-arsip yang lama jangan hilang/dibuang karena masih diperlukan, susun arsip dengan rapi,” pesannya.

Menyambung hal ini, Kasi Bimas Islam, Muhammad Hasbi, menambahkan, saat ini sudah mulai digencarkan dengan digitalisasi arsip sehingga lebih hemat tempat. “Jika bisa mengoperasikan media-media penunjang digitalisasi data maka lebih mudah diakses dan hemat tempat, karena tidak bergantung dengan rak,” ujar Hasbi.

Sebagai informasi, Wariyat adalah PNS Kemenag yang diangkat jalur K2 (kategori 2) pada tahun 2014 setelah mengabdi selama 10 tahun 10 bulan sejak tahun 2005 sebagai Penyuluh Agama Non-PNS. Namun, karena ia hanya lulusan SLTA sedangkan Penyuluh Agama PNS diharuskan S1 maka dirinya dipindahkan sebagai staf administrasi.

Ketika ditanya bagaimana perasaannya pindah tugas ke KUA Bintan Timur, Wariyat mengaku kepada Humas merasa cukup sedih sekaligus senang. “Sedih karena meninggalkan Kantor Kemenag Bintan, saya sudah akrab dengan teman-teman sesama pegawai di sini, namun juga merasa senang karena saya ingin pindah kembali ke KUA di dekat rumah sebelum memasuki masa pensiun Mei 2023 nanti,” ungkapnya.

Tidak begitu banyak perbedaan pekerjaan yang dilakukannya baik di Kantor Kemenag maupun KUA. Menurut pengakuannya, jika di KUA ia selain berkecimpung sebagai staf yang mengelola administrasi, ia juga membantu kegiatan penyuluhan seperti mengisi ceramah dan majelis taklim. Sedangkan, di Kantor Kemenag Bintan selain membantu administrasi Seksi Bimas Islam, ia juga membantu mengisi tausiah setiap pelaksanaan NGOPI (Ngobrol Perkara Iman dan Islam) setiap Jumat pagi, membantu menjaga kebersihan kantor, dan mendampingi Kasi melakukan pengukuran arah kiblat. (AP)