Berita

Kemenag Bintan Resmi Luncurkan Inovasi Menggayung Layanan

Kemenag Bintan (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan resmi merilis inovasi Menggayung Layanan. Kegiatan perdana dilaksanakan di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Toapaya, Kelurahan Toapaya Asri, Kamis, 24 April 2025.

Menggayung Layanan melengkapi inovasi layanan dalam wadah Keris Melayu Tempayan Mas yang telah diresmikan lebih dulu pada awal tahun lalu.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kemenag Bintan, H. Abu Sufyan mengatakan Menggayung Layanan selain untuk memparipurnakan layanan juga untuk meningkatkan kualitas layanan keagamaan di Bintan.

Menggayung Layanan Kemenag Bintan mengusung tagline layanan Keris Melayu dalam wadah pelayanan Tempayan Mas. Filosofis Keris Melayu, kata Abu Sufyan memiliki makna yang dalam selain merupakan akronim dari Kualitas, Efektif, Ramah, Inklusif, dan Solutif Melayani Umat.

Saat ini, kata Abu Sufyan Tempayan Mas sebagai episentrum layanan dapat dinikmati oleh masyarakat dalam bentuk layanan langsung secara offline di kantor maupun secara online dan saat ini ditambah dengan inovasi Menggayung Layanan.

Menggayung Layanan menurutnya sudah dijadwalkan selama satu tahun di seluruh wilayah di Bintan. Dengan harapan seluruh masyarakat Bintan mendapatkan sentuhan layanan dengan kualitas yang sama.

“Beberapa inonasi layanan sudah kami lahirkan mulai dari PTSP online, Keris Melayu Tempayan Mas, Gerakan Masyarakat Maghrib Mengaji dan saat ini kita lahirkan inovasi Menggayung Layanan Kemenag Bintan,” ujar Abu Sufyan.

Dalam kesempatan yang sama, Lurah Toapaya Asri, Sistiana mengatakan pihaknya menyambut baik program layanan yang diterbitkan Kemenag Bintan. Menurutnya inovasi yang dilahirkan semakin memudahkan masyarakat Toapaya dalam mendapatkan layanan keagamaan.

Senada, Camat Toapaya, Ivan Golar Riady menilai menilai Kemenag Bintan merupakan mitra strategis dalam pembangunan umat beragama di Bintan. Dia mengatakan intensitas kolaborasi perlu ditingkatkan di masa mendatang.

“Kami menyambut baik inovasi layanan yang dilahirkan Kemenag Bintan di bawah kepemimpinan Bapak H. Abu Sufyan, semoga dapat terus konsisten melayani umat,” ujarnya.

Camat mengatakan Toapaya merupakan wilayah yang terbuka dengan intensitas dan kultural yang terbuka sehingga semua pihak wajib terus berkolaborasi dalam melayani umat beragama secara inklusif.

Salah satu masyarakat penerima layanan, Ninda Dewi Suryana mengatakan pihaknya sangat terbantu dengan hadirnya Menggayung Layanan di wilayahnya. Dengan demikian layanan semakin terjangkau karena semakin dekat. Dia berharap layanan semakin ditingkatkan.

Hadir dalam kesempatan tersebut Kakan Kemenag Bintan, para pejabat pengawas, para pengawas madrasah, Kepala KUA Toapaya, Camat Toapaya, Lurah Toapaya Asri, Sekretaris Lurah Toapaya Asri, Kasi Kessos dan undangan serta masyarakat penerima layanan.