A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: fopen(/var/cpanel/php/sessions/ea-php74/ci_sessiond261bf85e1a42cbf1cf3c496ee3c79c28b7e0a72): failed to open stream: No space left on device

Filename: drivers/Session_files_driver.php

Line Number: 177

Backtrace:

File: /home/kemenagbintan/public_html/application/controllers/frontend/Berita.php
Line: 8
Function: __construct

File: /home/kemenagbintan/public_html/index.php
Line: 318
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: session_start(): Failed to read session data: user (path: /var/cpanel/php/sessions/ea-php74)

Filename: Session/Session.php

Line Number: 137

Backtrace:

File: /home/kemenagbintan/public_html/application/controllers/frontend/Berita.php
Line: 8
Function: __construct

File: /home/kemenagbintan/public_html/index.php
Line: 318
Function: require_once

Berita

Berita

Kepala KUA Kecamatan Bintan Timur Terima Kunjungan Kepala Puskesmas Kijang

Berita

Kepala KUA Kecamatan Bintan Timur Terima Kunjungan Kepala Puskesmas Kijang

 

Kemenag Bintan (Humas)—Kepala KUA Kecamatan Bintan Timur, H. Zulfahri menerima kunjungan Kepala Puskesmas Kijang, Kamis, 7 Desember 2023. Hadir pula dalam pertemuan tersebut Penyuluh Agama Islam Bintan Timur yang juga penanggung jawab program bimbingan perkawinan, Muhammad Abdul Qodir Harahap.

 

Kepala Puskesmas Kijang, Dokter Mebi Parlinda dalam kunjungan tersebut ditemani oleh Bidan Agista Nirwan dan Bidan Ade Almasri. Pertemuan dilangsungkan di Balai Nikah KUA Kecamatan Bintan Timur.

 

Dokter Mebi menjelaskan kunjungan tersebut dimaksudkan untuk membahas kembali Kerjasama antara KUA Bintan Timur dengan Puskesmas Bintan Timur tentang bimbingan kesehatan bagi calon pengantin di wilayah Kerja Bintan Timur.

 

Mebi menyampaikan terima kasih kepada Kepala KUA yang telah memberikan ruang kepada kader atau petugas untuk turut memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam hal bimbingan kesehatan.

 

Kepala KUA Bintan Timur, H. Zulfahri menyambut baik pembahasan tersebut. Dia menilai bimbingan bagi calon pengantin merupakan program yang strategis dalam memberikan bekal pengetahuan untuk mengarungi bahtera rumah tangga.

 

Hal senada juga disampaikan ustadz Qodir Harahap. Dia mengatakan dibutuhkan kehati-hatian dalam persoalan pernikahan.

 

"Kami harus hati-hati dan teliti tentang administrasi para catin, sebab kami bukan hanya menjaga sesuai adminduk catin tapi kami harus memastikan sesuai tuntunan syariat agama Islam,” jelas ustaz Qodir.

 

Dalam rapat pembahasan tersebut dihasilkan bahwa surat kesehatan catin telah diberikan 10 hari sebelum tanggal pernikahan dimana selama ini H-7 pernikahan. Pertemuan berlangsung penuh kekeluargaan dan kebersamaan.

 

Kontri: Qodir Harahap

Bagikan Postingan Ini:
© . Tim IT Diskominfo Kabupaten Bintan