Kepala KUA Toapaya Teken MoU Kesehatan Catin Lintas Agama
Kepala KUA Toapaya Teken MoU Kesehatan Catin
Lintas Agama
Kemenag Bintan (Humas) – Kepala KUA Kecamatan Toapaya, H.
Zainal Nahra menekan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Puskesmas Toapaya
bersama perwakilan umat beragama di wilayah kecamatan Toapaya, Senin, 9
September 2024.
Kepala KUA Toapaya, Zainal Nahra mengatakan kegiatan
tersebut merupakan evaluasi dari usaha yang dilakukan bersama instansi terkait
di dalam menurunkan angka stunting di wilayah. Kegiatan digelar di Puskesmas
Toapaya, Mantrust, Desa Toapaya Selatan.
Zainal mengatakan program bimbingan perkawinan dan
bimbingan kesehatan serta pemeriksaan kepada calon pengantin tidak hanya
terbatas kepada calon pengantin yang beragama Islam saja yang telah
dilaksanakan selama ini. Dalam usaha pencegahan atau mengantisipasi terjadinya
stunting perlu dilakukan bimbingan dan pemeriksaan kepada seluruh calon
pengantin dari seluruh umat beragama di Toapaya.
MoU tersebut yang menjadi landasan bekerja ditandatangani
oleh Kepala KUA Toapaya, Kepala Puskesmas Toapaya, Penyuluh Keluarga Berencana Kecamatan
Toapaya, Pendeta Gereja Pantekosta di Indonesia (GPDI) Jemaat "El
Ezry" Km 26 Kelurahan Toapaya Asri, Pendeta GPDI "Jemaat Efrata Km 20,
Gesek Kelurahan Toapaya Asri, Pengurus Vihara Cetiya Bhakti Sasana Lintas Barat
Km 18 Kelurahan Toapaya Asri, Pengurus Vihara Cetiya Bhakti Sasana Gesek Km 21
Kelurahan Toapaya Asri, Pendeta GPDI Jemaat "Eagle " Km 42 Lome Desa Toapaya Utara, Pengurus Vihara Xiang Ti Kong
Km 42 Lome Desa Toapaya Utara, Pengurus Vihara Maitri Karuna Km 38 Lome Desa
Toapaya Utara, Perwakilan Gereja Santo Matias Mulumba Desa Toapaya Selatan, Pengurus
Vihara Cetiya Paramita Km 33 Toapaya Desa Toapaya, Pengurus Khonghucu Toapaya, perwakilan
agama Buddha Kecamatan Toapaya, dan perwakilan agama Hindu Kabupaten Bintan.
Zainal menjelaskan seluruh perwakilan umat beragama sudah
menandatangani MoU dengan penuh kesadaran bahwa setiap calon pengantin harus
diperiksa kesehatannya ke Puskesmas Kecamatan Toapaya sebelum melangsungkan
perkawinan.
“Bimbingan kesehatan akan diberikan di Puskesmas jika
hanya terdapat satu pasangan calon pengantin. Namun jika calon pengantin cukup
banyak, maka tim akan turun ke lapangan. Agar lebih efektif, kegiatan akan
selalu dipantau oleh Kepala KUA Kecamatan Toapaya, Kepala Puskesmas Kecamatan
Toapaya dan Camat Toapaya,” imbuh Zainal.
“Semua peserta yang hadir sangat
berharap kegiatan ini terlaksana dengan baik sesuai dengan harapan kita bersama,”
pungkasnya.
Zainal.