Majelis Taklim Saudara Baru Bersama Kepala KUA Kecamatan se- Bintan Rapat Kegiatan MTQ Mualaf
(Kemenag Bintan) – Selasa
(4/10/2022), Kepala KUA (Kantor Urusan Agama) Kecamatan se- Kabupaten Bintan yang
juga merupakan pembina Majelis Taklim (MT) Saudara Baru menghadiri rapat
persiapan kegiatan MTQ Mualaf. Rapat diselenggarakan oleh Kantor Kementerian
Agama (Kemenag) Kabupaten Bintan melalui Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggara Haji
dan Umrah (PHU) selaku Ketua MT Saudara Baru, H. Muhammad Ridwan.
Bertempat di Aula Kemenag Bintan, sebelum memulai rapat, Kepala Kantor Kemenag Bintan, H. Erman Zaruddin, memberikan pengarahan. Ia meminta agar MT Saudara Baru di seluruh kecamatan dapat aktif bergerak, saat ini yang tampak geliatnya adalah MT Saudara Baru di Kecamatan Bintan Timur, Bintan Utara, Seri Kuala Lobam, dan Toapaya.
“Beritakan kegiatan pembinaan mualaf, dengan demikian keberadaan organisasi bisa mendapat perhatian banyak pihak,” kata Erman dengan didampingi Kasi PHU dan Kasi Bimas Islam.
Erman juga meminta kepada Kepala KUA dan pengurus MT Saudara baru untuk memunculkan kepedulian tentang mualaf. “Jangan bayangkan mualaf seperti kita yang terlahir dari keluarga Islam,” ungkapnya.
Terakhir, Erman meminta kepada hadirin untuk merancang kegiatan agar kegiatan pembinaan mualaf berjalan dengan baik. Ia juga menyarankan agar dibuatkan buku bahan ajar pembinaan mualaf.
“Saya harap ini menjadi perhatian semua, jangan takut kalo tidak ada anggaran, azamkan dalam hati, lakukan dengan perbuatan, ikhlas lillahi ta’ala, Allah yang bantu. Rancang kegiatan pembinaan, buatkan grup Whatsaap untuk melancarkan komunikasi. Peningkatan kualitas mualaf ini adalah tanggung jawab bersama. Mari bergerak bersama membangun Bintan dengan semangat kolaborasi, bukan kompetisi dengan supertim, bukan superman,” terangnya.
Kemudian rapat dilanjutkan dengan dipimpin oleh Ketua Saudara Baru Bintan H. Muhammad Ridwan, bersama Kasi Bimas Islam, Muhammad Hasbi. Dalam rapat tersebut rencananya lomba yang akan dibuat untuk MTQ Mualaf adalah lomba salat jenazah, hafalan juz amma (juz 30), da’i dan daiah, dan selawat. (AP)