Berita

Masih Dalam Rangkaian Kegiatan Family Gathering Kami Sempatkan Ke Pantai Batu Berdaun

Berita

Masih Dalam Rangkaian Kegiatan Family Gathering Kami Sempatkan Ke Pantai Batu Berdaun

 

Kemenag Bintan (Humas)—Usai mengunjungi Meriam Tegak di Dabo, kami melanjutkan perjalanan menuju Pantai Batu Berdaun yang letaknya tidak jauh dari lokasi yang sama. Tanah Kepulauan Riau sudah tidak terbantahkan lagi sebagai salah satu wilayah Indonesia yang memiliki pesona wisata alam yang sangat mengagumkan. Provinsi yang terdiri dari 2.048 pulau ini memiliki keindahan alam di setiap pulaunya, mulai dari laut dan pantainya, serta masyarakat yang masih kental dalam menjalankan budaya dan tradisi yang telah ada sejak lampau.

 

Salah satu pantai yang memiliki pesona wisata memukau di tanah Bunda Melayu ini adalah Pantai Batu Berdaun yang terletak di Pulau Singkep, Kabupaten Lingga. Pantai Batu Berdaun memiliki garis pantai yang cukup panjang dengan hamparan pasir putih bersih yang mampu memanjakan mata, belum lagi air laut yang biru dan ombak yang menambah pesona pantai ini. 

 

Secara administrasi Pantai Batu Berdaun terletak di Desa Batu Berdaun Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga. Untuk dapat mengakses ke lokasi ini kita dapat melakukan perjalanan via laut menggunakan ferry dengan jarak tempuh perjalanan kurang lebih 4 jam perjalanan dari Kota Tanjung Pinang dan untuk jalur udara melalui Bandara Dabo yang terletak sekitar 45 menit perjalanan dari Desa Batu Berdaun. Penerbangan di bandara Dabo ini melayani tujuan dari Batam-Tanjung Pinang- Pekanbaru- dan Jambi.

 

Fasilitas yang disuguhkan jika kita sudah sampai ke pantai batu berdaun yakni ada sembilan pendopo/gazebo yang bisa digunakan untuk duduk santai bersama teman, sahabat dan keluarga. Pantai batu berdaun memiliki filosofi dibalik namanya yang terdengar unik, yakni batu yang ditumbuhi oleh pohon di atas batu, ini tentu menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung untuk melihat batu yang ditumbuhi pohon.

 

Batuan yang ditumbuhi pohon tersebut terlihat unik karena lebih mirip batu-batu zaman megalitikum.

 

Hatiman. 

Bagikan Postingan Ini:
© . Tim IT Diskominfo Kabupaten Bintan