Berita

(Kemenag Bintan) - Rabu (21/09/2022), MIN 1 Bintan merupakan salah satu dari 6 Madrasah yang melaksanakan Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) Semester Ganjil Tahun Pelajaran (TP) 2022/2023 di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bintan. Di tahun 2022, MIN 1 Bintan pertama kalinya terpilih dalam pelaksanaan AKMI tersebut.

AKMI adalah evaluasi oleh Kemenag RI untuk mengukur kompetensi peserta didik madrasah dalam literasi membaca, literasi numerasi, literasi sains, dan literasi sosial budaya. Pelaksanaan AKMI ini dilakukan secara online dengan menggunakan Laptop yang dilaksanakan secara langsung di Ruang Aula MIN 1 Bintan.

AKMI berlangsung selama 2 hari yang dimulai dari tanggal 21 s.d 22 September 2022.  Peserta dalam kegiatan ini melibatkan siswa kelas 5 saja yaitu yang berjumlah 15 orang.

Selama kegiatan AKMI berlangsung, siswa-siswi menggunakan seragam baju kurung. Hal ini berdasarkan Surat Edaran tentang memperingati Hari lahirnya Provinsi Kepulauan Riau yang ke - 20 yang berlangsung dari tanggal 19 s.d 24 September 2022.

Proktor Pelaksanaan AKMI, Romy menyampaikan untuk sesi pertama dimulai dari pukul 07.30 s.d 10.00 WIB yang diikuti oleh sebanyak 10 siswa. Di sesi kedua dimulai dari pukul 10.30 s.d 13.00 WIB yang diikuti oleh sebanyak 5 siswa.

“Alhamdulillah, kegiatan AKMI di hari pertama berjalan dengan baik dan lancar, meskipun ada beberapa koneksi internet yang tadinya sempat terputus, akan tetapi langsung kembali normal. semoga di hari kedua kegiatan ini juga berjalan dengan baik,” kata Ridwan selaku Kepala Madrasah yang berlokasi di Desa Berakit tersebut.

“Semoga dengan terlaksananya kegiatan AKMI di tahun 2022 ini dapat digunakan oleh para guru dan juga madrasah sendiri dalam memperbaiki layanan pendidikan yang dibutuhkan oleh siswa-siswinya sebagai dasar untuk menyusun suatu rancangan pembelajaran,” ujar Ridwan.

Sebagai informasi, seminggu sebelum pelaksanaan AKMI, yaitu pada tanggal 12 September 2022 telah dilaksanakan simulasi kegiatan AKMI ini. Hal ini agar para siswa paham dan mengerti dalam mengerjakan soal. (yani/AP)