Pengawas Madrasah Kemenag Bintan Ida Nuryati Hadiri Carnaval Ceria
Pengawas Madrasah
Kemenag Bintan Ida Nuryati Hadiri Carnaval Ceria
Kemenag Bintan
(Humas) – Pengawas Madrasah / RA Kantor Kemenag Bintan, Ida Nuryati di tengah kesibukannya
menyempatkan diri untuk menyaksikan Carnaval Ceria. Di saat yang sama dia tengah
melakukan tugasnya memonitoring PAS SMT II di MIS Islamiyah Kijang.
Beruntungnya Lokasi
keduanya tidak berjauhan. Kegiatan carnaval yang digelar untuk tahun pelajaran 2023
-2024 mengangkat thema Bangkitkan Semangat Wujudkan Merdeka Belajar. Kegiatan
carnaval dimulai sejak pagi yang dipusatkan di Relief Antam Kijang, Rabu, 29
Mei 2024.
Tujuan diselenggarakannya kegiatan adalah untuk
memperkenalkan anak di usia dini terhadap budaya, adat istiadat yang dimiliki
bangsa Indonesia. Peserta carnaval merupakan perwakilan 12 Raudhatul Athfal dan
4 Taman Kanak Kanak yang ada di wilayah tersebut. Sehingga total peserta yang
mengikuti kegiatan sebanyak 759 siswa.
Ketua Panitia kegiatan, Laila Khairiyah
mengatakan kegiatan terlaksana berkat dukungan swadaya masyarakat.
Dalam sambutannya, Kepala Kantor Kemenag Bintan, H. Erman Zaruddin
menyebutkan anak usia dini memiliki potensi yang amat besar untuk dapat
dikembangkan menjadi apapun dalam definisi yang baik.
Seorang guru RA dan TK, kata Erman Zaruddin punya
andil yang amat besar untuk membentuk jiwa yang memenuhi kriteria yang
diharapkan. Menurutnya anak usia dini merupakan masa keemasan.
“Masa emas akan sangat menentukan pada saat
mereka remaja dan dewasa nanti. Saat ini menjadi anak-anak untuk kemudian
menjadi remaja, maka kita kenalkan mereka berbagai hal positif agar anak kita
menjadi pribadi yang memahami negeri yang tercinta,” ujar Erman Zaruddin.
Menurutnya anak usia dini perlu dikenalkan pada
cara hidup dalam kebersamaan, memahami nilai-nilai moderasi beragama dalam
kehidupan sehingga anak-anak memahami pentingnya hidup berdampingan dengan
rukun dan damai.
“Kemenag Kabupaten Bintan menyambut baik kegiatan
ini dan mensupport agar dapat dilakukan terus di masa depan dengan bersinergi
dengan berbagai pihak, baik dengan Pemerintah Daerah, Dinas Pendidikan dan
Kementerian Agama,” pesannya.
Untuk mengapresiasi kegiatan tersebut, Erman
mengatakan perlunya digelar carnaval ceria tingkat Kabupaten Bintan. Untuk itu
dia meminta agar dapat dilakukan pembahasan lebih lanjut bersama Bupati Bintan
agar dilakukan penajaman kegiatan pada saat ulang tahun Kabupaten Bintan.
“Dengan mengoptimalkan momentum tersebut kita
akan bersatu. Tidak ada lagi dikotomi wilayah timur, wilayah barat, wilayah
utara, tetapi kita satu, Kabupaten Bintan. Negeri yang kita harapkan akan
segera bangkit dan gemilang,” ucap Erman.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten
Bintan, Nofriyon yang mewakili Bupati Bintan mengatakan pihaknya mengapresiasi
kegiatan sebagai ajang kreativitas para siswa dan guru RA di Bintan.
Menurutnya RA dan TK adalah masa paling mendasar
untuk membentuk karakter peserta didik. Dia berharap dengan kreativitas, anak
akan terhindar dari kontak dengan perangkat seluler yang akan mempengaruhi
kehidupannya.
“Kami berharap kepada guru RA dan TK dapat
memberikan bekal pendidikan akhlak. Moral dan akhlak yang baik akan menjadi
penentu masa depan mereka,” imbuh Nofriyon.
Ida.