Berita

Penyuluh dan KUA Toapaya Berikan Materi Pencegahan Stunting

Berita

Penyuluh dan KUA Toapaya Berikan Materi Pencegahan Stunting

 

Kemenag Bintan (Humas) – Penyuluh Agama Islam Kecamatan Toapaya, Rio Putra bersama Kepala KUA Toapaya Zainal Nahra memberikan materi penyuluhan pencegahan stunting bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau. Kegiatan digelar di SMAN 1 Toapaya untuk siswa kelas 10, 11, dan 12.

 

Penyuluh Agama Islam Kecamatan Toapaya, Rio Putra mengatakan kegiatan penyuluhan digelar agar para pelajar dan generasi muda memahami betapa pentingnya memiliki ilmu dan pemahaman tentang stunting. Dia mengatakan pernikahan dini bisa membuat efek buruk kepada kesahatan anak dan orang tua.

 

“Bahkan membuat kehidupan sosial di masyarakat tidak efektif dan efesien dalam meningkatkan keluarga sehat dan sakinah, mawadah dan warahmah sesuai yang diingginkan dalam syariat Islam dan hidup berbangsa dan bernegara,” ujar Rio.

 

Dia mengatakan program pencegahan stunting berupaya mewujudkan masyarakat Kepri dan khususnya Kabupaten Bintan terhindar dari kasus-kasus stunting dalam membangun keluarga yang elok dan sehat.

 

Keluarga perlu mengkonsumsi makanan yang bergizi dan vitamin yang cukup serta tidak melakukan pernikahan dini.

 

“Tugas penyuluh agama Islam sebagai ujung tombak Kementerian Agama dengan bekerjasama dan bermitra dengan KUA serta instansi lainnya mencegah stunting,” ucap Rio lagi.

 

Rio menjelaskan dalam Al-Quran, Allah berfirman dalam Surat An Nahl Ayat 114 yang artinya makan dan minumlah yang halal lagi baik. Itu bermakna baik itu makan yang bergizi dan bervitamin buat keluarga, anak dan istri kita kalau makan dan minuman sudah terpenuhi insya Allah akan selamat dunia dan selamat di akhirat.

 

Rio. 

Bagikan Postingan Ini:
© . Tim IT Diskominfo Kabupaten Bintan