Berita

(Kemenag Bintan),  Sabtu (23/04/2022), pelaksanaan salat Idulfitri 1443 H/ 2022 M tingkat Kecamatan Bintan Timur akan dilaksanakan di lapangan sepak bola Antam Kijang.  keputusan ini diambil oleh PHBI Bintan Timur dengan pengurus DKM Masjid Besar Nurul Iman Kijang ketika rapat bersama di Masjid Besar Nurul Iman Kijang.

Dalam rapat bersama tersebut turut hadir Camat Bintan Timur Muhammad Sofyan,  Kepala KUA Bintan Timur diwakili Penyuluh Agama Islam Muhammad Abdul Qodir Harahap, dan  Kapolsek Bintan Timur diwakili Bhabinkamtibmas Kijang kota. Tampak pula, pengurus Masjid Istiqomah, tokoh masyarakat, dan tokoh agama Kecamatan Bintan Timur.

Lebih rinci, rapat persiapan  pelaksanaan salat Idulfitri tingkat kecamatan Bintan Timur menghasilkan kesepakatan yaitu salat Idulfitri dilaksanakan sesuai dengan keputusan pemerintah tentang penetapan 1 Syawal dan akan diadakan  di Lapangan Sepak Bola Antam Kijang,  dan apabila hujan  maka dilaksanakan di Masjid Besar Nurul Iman Kijang. Rapat juga memutuskan petugas salat Idulfitri yaitu, Imam Salat H.  Ahmad, Khatib Raja Sofyan, dan selaku Protokol Muhammad Abdul Qodir Harahap

Setelah menetapkan keputusan tersebut, Camat Bintan Timur Muhammad Sofyan saat itu mengharapkan agar pengurus PHBI benar-benar mempersiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan sebelum pelaksanaan salat id tersebut. Menurut Informasi yang diterima saat itu dari Camat Bintan Timur, salat Idulfitri nantinya akan dihadiri Plt. Bupati Bintan Robby Kurniawan secara pribadi.

“Jangan lupa selalu berkoordinasi dengan pihak kecamatan  dan pengurus Masjid Besar Nurul Iman Kijang, semoga rencana ini dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ucap Muhammad Sofyan dalam sambutannya.

Merespon harapan dari Camat Bintan Timur tersebut, Ketua PHBI Bintan Timur, M. Saifullah, menyampaikan akan dilaksanakan gotong royong di lokasi salat pada H-1 Lebaran untuk mempersiapkan segala sesuatunya. “PHBI akan menggandeng adik-adik remaja masjid di Bintan Timur untuk berpartisipasi pada kegiatan gotong-royong ini,” ujar Saifullah.

Setelah rapat selesai sambil menunggu berbuka puasa bersama waktu yang tersedia dimanfaatkan untuk tausiah oleh Ustaz Kartono Malik Sudrajat. Dalam ceramahnya, Ustaz Malik menyampaikan agar kita berhati- hati dan bijak dalam menggunakan media sosial dan sebagai umat muslim jangan mengkritik tanpa tata krama ataupun sopan santun. (qodir/AP)