STQH Nasional Resmi Dibuka, Tiga Peserta Asal Bintan Siap Tampil
STQH Nasional Resmi Dibuka, Tiga Peserta Asal Bintan Siap
Tampil
Kemenag Bintan (Humas)--- Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Bintan, H. Erman Zaruddin mengatakan tiga peserta Seleksi Tilawatil
Quran Hadist asal Kabupaten Bintan siap tampil mewakili Provinsi Kepulauan Riau
dalam ajang STQH tahun 2023 di Provinsi Jambi 1 – 8 Nopember 2023.
Ketiga peserta itu, kata Erman Zaruddin merupakan anak-anak
asal Bintan Utara yang sudah melalui proses seleksi yang ketat dan panjang
mulai dari STQH kecamatan, STQH Kabupaten Bintan dan menjadi juara pada gelaran
STQH Provinsi Kepri tahun 2023.
“Sehingga mereka pantas dan berhak untuk mewakili Kepulauan
Riau untuk ambil bagian dalam STQH Nasional tahun 2023 di Jambi,” kata Erman
Zaruddin.
Ketiga peserta asal Bintan itu antara lain Muhammad Syukran
cabang Hifdz 20 Juz Putra, Salfa Aqila cabang 5 Juz Dan Tilawah Putri dan Muhammad
Syarhan cabang 100 hadist Dengan Sanad Putra.
“LPTQ Kabupaten Bintan akan mengikuti kegiatan tersebut. Akan
hadir pada penutupan nanti Asisten I Pemkab Bintan, dan Kabag Kesra Bintan
selaku Waka II LPTQ,” imbuhnya.
Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin membuka gelaran
Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadits (STQH) Nasional XXVII Jambi di Arena Utama
H Abdurrahman Sayoeti, Senin 30 Oktober 2023 malam. Upacara peresmian ditandai
dengan pemukulan bedug. Dalam kesempatan itu, Wapres mengajak generasi muda
untuk tetap dekat serta terhubung dengan Al-Qur'an dan Hadits di tengah
kemajuan teknologi informasi.
"Saya minta generasi muda untuk tidak meninggalkan
Al-Qur'an. Teknologi jangan sampai membuat kita lupa membaca Al-Qur'an,"
ungkapnya.
Wapres juga mengungkapkan, literasi Al-Qur'an di kalangan
masyarakat Indonesia cukup tinggi, yakni mencapai 66 persen. Meskipun begitu,
ia meminta generasi muda terus mendapat pembinaan.
"Meskipun indeks literasi Al-Qur'an masyarakat mencapai
66 persen, saya meminta agar kita terus meningkatkannya. Saya yakin bahwa
generasi yang menghafal Al-Qur'an harus diberdayakan," ujar Wapres.
Sementara itu, Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas
menekankan pentingnya mencintai kitab suci Al-Qur'an sambil mempromosikan
semangat persatuan dan kebersamaan. Menag Yaqut Cholil Qoumas berharap, gelaran
yang diikuti lebih dari 700 peserta dari 34 provinsi ini akan memberikan dampak
besar bagi penguatan literasi Al-Qur'an dan hadits di Indonesia.
"Saya ingin mengingatkan bahwa STQH tingkat nasional ini
harus menjadi ajang lahirnya metode dan gagasan baru dalam penguatan
pembelajaran Al-Qur'an dan hadits," kata Menag Yaqut.
"Kita harus berpikir kreatif, menggabungkan teknologi
dan pendekatan pedagogis yang modern. Ini untuk memastikan bahwa pemahaman
Al-Quran dan hadits dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat,"
sambungnya.
Menag menyampaikan, penguatan literasi Al-Qur'an merupakan
bagian pembangunan nasional bidang agama. Ini sekaligus menjadi bagian langkah
penting untuk menyiapkan generasi Indonesia Emas di 2045. Menag juga
mengapresiasi peran Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) dalam
meningkatkan literasi Al-Qur'an dan Hadits di masyarakat.
Prahum_Hatiman