Berita

Sukses Digelar, Festival Sastra Internasional Gunung Bintan 2023 Resmi Ditutup

Berita

Sukses Digelar, Festival Sastra Internasional Gunung Bintan 2023 Resmi Ditutup

 

Kemenag Bintan (Humas)—Festival Sastra Internasional Gunung Bintan tahun 2023 berlangsung sukses dan meriah. Kegiatan resmi ditutup tadi malam, Selasa, 31 Oktober 2023 di Comforta Hotel Tanjungpinang.

 

Berbagai sambutan positif diberikan oleh banyak kalangan. Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Kepulauan Riau, Juramadi Esram mewakili Gubernur ketika membuka kegiatan menyambut baik perhelatan tahunan itu. Dia mengapresiasi FSIGB sebagai agenda yang secara rutin menghadirkan sastrawan ternama.

 

Menurutnya FSIGB 2023 telah sukses melibatkan penyair dari negara-negara kawasan seperti Indonesia, Malaysia, dan Singapore. Sejumlam penyair senior di Tanah Air diantaranya Sutardji Calzoum Bachri, Syarifuddin Arifin, Samson Rambah Pasir, Husnizar Hood, Asrizal Nur, Hasan Aspahani, Saleeh Rahamad, Haryatie AB Rahman, Abdul Kadir Ibrahim juga turut hadir.

 

Penaja kegiatan, Dato Rida K. Liamsi mengatakan Festival Sastra Internasional Gunung Bintan (FSIGB) digelar guna menjulangkan marwah bahasa dan sastra Indonesia, tak dipungkiri dianya bermula dari Tanah Melayu. 

 

"Dari FSIGB diharapkan sastra dan bahasa Indonesia terjulang dan jadi akar pemersatu bangsa di Nusantara," kata Dato Rida.

 

Usai dibuka kegiatan dilanjutkan dengan Dialog Sastra di STAIN SAR Kepri, Ceruk Ijuk. Dialog Sastra menghadirkan Hasan Aspahani (Indonesia), Saleeh Rahamad (Malaysia), dan Mustamir Thalib (Indonesia) sebagai narasumber.

 

Istimewanya, FSIGB 2023 dilengkapi dengan ziarah religi ke makam Embung Fatimah di Pulau Penyengat, Selasa, 30 Oktober 2023. Seluruh sastrawan yang terlibat hadir menziarahi salah satu perempuan hebat asal Pulau Penyengat.

 

Rida K. Liamsi mengatakan sosok Embung Fatimah belum banyak dibahas dalam literatur, namun sosoknya merupakan tokoh perempuan yang penting dalam pergerakan perempuan maupun pergerakan melawan penjajahan kala itu.

 

Rida menjelaskan ziarah makam Embung Fatimah sekaligus memperingati haulnya yang ke 131 tahun pada 30 Oktober 2023 kemarin. Makam Embung Fatimah terletak di Bukit Bajah yang begitu dekat dengan Makam Raja Haji Fisabilillah. Beliau merupakan permaisuri dari Yang Dipertuan Muda IX Raja Muhammad Yusuf Al-Achmady. Tempat ini merupakan tempat wisata sejarah dimana banyak dari peziarah yang berkunjung.

 

Selain menziarahi makam Embung Fatimah, juga diluncurkan 100 Buku Puisi yang dihasilkan oleh para penyair peserta FSIGB 2023.

 

Kepala Kantor Kemenag Bintan, H. Erman Zaruddin menjadi salah satu peserta yang membacakan puisi karyanya dalam kegiatan Peluncuran 100 Buku Puisi yang diselenggarakan sempena Festival Sastra Internasional Gunung Bintan tahun 2023 di Balai Kelurahan Pulau Penyengat.

 

Erman Zaruddin merupakan salah satu penulis yang menandatangani prasasti Peluncuran 100 Buku Puisi melalui buku karyanya yang berjudul “Secawan Kopi Rindu”. Erman juga didaulat membacakan puisi “Sang Penenun Negeri”, yang dibuatnya pada pagi Selasa, 31 Oktober 2023 yang dipersembahkan khusus untuk para peserta festival.

 

Erman Zaruddin yang juga selaku Koordinator Perruas Kepulauan Riau mengatakan Perruas Pusat akan menggelar kegiatan peluncuran syair internasional pada Desember 2023 yang diprakarsai Asrizal Nur (Perruas Pusat) dengan jumlah penulis sebanyak 2.023 orang penulis secara internasional.  

 

Setelah mengikuti rangkaian festival, para peserta mulai meninggalkan Pulau Bintan pagi ini.

Prahum_Hatiman

Bagikan Postingan Ini:
© . Tim IT Diskominfo Kabupaten Bintan