Ustadz Zainal Nahra Jelaskan Puasa Ramadan untuk Tingkatkan Derajat Taqwa
Ustadz Zainal Nahra Jelaskan Puasa Ramadan untuk Tingkatkan Derajat Taqwa
Kemenag Bintan (Humas) – Menapaki Ramadan 1446 H, jajaran Kantor Kemenag Bintan menggelar kultum tausiyah agama. Kegiata digelar usai salat Dzuhur di Musala Al Muhajirin Kantor Kemenag Bintan, Ceruk Ijuk. Untuk tausiyah pada Kamis, 13 Maret 2025, ustadz H. Zainal Nahra sebagai narasumber.
Dia menjelaskan bahwa puasa hakekatnya untuk menggapai derajat taqwa. Derajat taqwa itu dapat digapai jika kita melaksanakan ibadah puasa dengan ketentuan sebagai berikut.
Pertama, niat dengan benar. Niat memiliki peran yang penting. Niat yang benar dalam Islam berarti memiliki keinginan dan tekad yang tulus untuk beribadah hanya karena Allah Swt, tanpa mengharapkan pujian atau balasan manusia.
Kedua, menghilangkan penyakit hati. Zainal Nahra mengatakan agar derajat taqwa kita juga dituntut untuk menghilangkan penyakit hati. Sejumlah penyakit hati yang kerap muncul dalam hati manusia antara lain iri, dengki, buruk sangka dan lain sebagainya.
Ketiga, bergembira dengan datangnya Ramadan. Seorang muslim harus bergembira dengan datangnya Ramadan yang mulia. Salah satu tanda keimanan adalah seorang muslim bergembira menyambut Ramadhan. Ibarat akan menyambut tamu agung yang ia nanti-nantikan, maka ia persiapkan segalanya dan tentu hati menjadi sangat senang tamu Ramadhan akan datang. Tentu lebih senang lagi jika ia menjumpai Ramadhan.
Keempat, saling memaafkan. Dalam ajaran Islam, memaafkan adalah salah satu tindakan mulia yang sangat dianjurkan. Al-Qur’an dan hadis Nabi Muhammad mengajarkan bahwa memaafkan adalah bagian integral dari membangun masyarakat yang harmonis dan penuh kasih sayang.
Dalam hadis, Rasulullah juga bersabda: “Barangsiapa yang memberi maaf ketika dia mampu membalas dendam, maka Allah akan memberinya maaf pada hari kiamat.” (H.R. Ahmad).
Hatiman.