Baca Berita

Gelar Safari Ramadan, Pemerintah Desa Mapur Bintan Pesisir Santuni Kaum Dhuafa

Kemenag Bintan (Humas) - Pemerintah Desa Mapur memanfaatkan momen Safari Ramadan untuk berbagi bersama kaum dhuafa, Sabtu, (30/03/2024). Sejumlah paket sembako, Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan 30 papan telor produksi Bumdes dibagikan kepada masyarakat. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada momen buka puasa bersama yang dihadiri Camat Bintan Pesisir Assun Ani, Kepala KUA Binsir, Kepala Desa Mapur, Ketua BPD dan angota, Babinkantibmas, Babinsa, RT/TW, Dusun, tokoh agama dan tokoh masarakat. 

Kepala Desa Mapur, Abdurrazak menyebutkan bahwa kegiatan ini safari ini merupakan yang perdana dilakukan. Pada kesempatan tersebut pemerintah Desa memberikan perhatian dan kepedulian terhadap masyarakat.  

"Pada kesempatan safari ini kami memberikan sedikit bantuan kepada masyarakat yang kurang mampu. Semoga bisa membantu dan meringankan, harapan kedepannya dapat kita tingkatkan lagi. Atas dukungan masyarakat, kita sudah dapat memproduksi telor ayam yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa. Kami juga mengucapokan mohon maaf jika selama pelayanan kami masih terdapat kekurangan”, ucap Razak.

Camat Bintan Peisisir, Assun Ani dalam sambutannya memberikan apresiasi bahwa kegiatan safari ini merupakan contoh yang baik dan kedepannya meminta kepada pemerintah Desa agar dilanjutkan dan dipertahankan.

Setelah berbuka bersama dihalaman Masjid Nurul Huda, kegiatan dilanjutkan dengah taraweh berjamaah dan Kepala KUA Bintan Pesisir, H. Ramli Hamid hadir memberikan tausiyah. Ramli mengajak jamaah untuk melaksanakan ibadah puasa demi meraih ampunan dan ketaqwaan.

"Puasa merupakan salah satu amal saleh yang harus dikerjakan dengan tujuan meraih ampunan dan surga. Setelah ampunan didapatkan pada bulan Ramadan ini maka Allah Swt akan menjamin surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertaqwa, dua hal tersebut merupakan perkara yang harus disegerakan. Mari manfaatkan sisa Ramadan yang masih ada dan tidak ada kata terlambat untuk bertaubat kepada Allah Swt", jelas Ramli.

Ramli.