Berita

ASN Kemenag Bintan Gelar Giat Ngopi dan Khataman Al-Qur’an

Kemenag Bintan (Humas) – Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) pada Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bintan mengikuti kegiatan Ngobrol Perkara Iman (Ngopi) yang disejalankan dengan berbagai kegiatan. Kegiatan dilaksanakan Jumat, 10 Oktober 2025 pagi di Aula Kantor Kemenag Bintan, Ceruk Ijuk.

Ngopi yang dilaksanakan secara rutin itu menghadirkan Ustadz Mustahal sebagai penceramah. Sejumlah agenda yang disejalankan antara lain khataman Al-Quran, silaturahmi bersama sejumlah pegawai purnabhakti Kemenag Bintan, dan penyemaian bibit ikan lele sebanyak 700 ekor.

Sebagai bentuk rasa sukur, usai kegiatan ASN Kemenag Bintan juga menikmati hidangan tumpeng karena telah berhasil menggelar khataman Al-Quran yang juga rutin dilaksanakan.

Sementara itu, Ustadz Mustahal yang merupakan Petugas Layanan Operasional pada KUA Bintan Timur, dalam tausiyahnya menyebutkan ada dua perihal yang lebih tinggi nilainya di sisi Allah Swt.

Dua perihal yang lebih tinggi nilainya di sisi Allah adalah keimanan (percaya) kepada Allah dan memberi manfaat serta kebermanfaatan bagi sesama muslim. Hal ini dijelaskan dalam hadis yang menyatakan bahwa keimanan kepada Allah dan tindakan yang bermanfaat bagi umat adalah dua perkara dengan keutamaan paling tinggi, serta pentingnya ketakwaan dan amal baik dalam membedakan manusia di sisi Allah, sesuai firman-Nya di Al-Qur'an, seperti QS. Al-Hujurat: 13.

Keimanan kepada Allah

Keimanan adalah dasar dari semua amalan baik. Tanpa keimanan yang tulus, amalan lain akan kehilangan nilainya di hadapan Allah. Tingkat keimanan seseorang dinilai dari kedalaman keyakinan dan ketakwaannya, yang akan membedakan statusnya di sisi Allah.

Memberi Kemanfaatan bagi Sesama

Seorang hamba yang paling dicintai Allah adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lain. Manfaat tersebut dapat berupa tindakan yang membahagiakan orang lain, seperti menghilangkan rasa lapar, mengatasi kesulitan, atau melunasi hutang mereka.

Mengapa Keduanya Penting?

Fokus pada yang terpenting, keimanan dan memberi manfaat merupakan dua hal fundamental dalam Islam yang mencakup aspek ubudiyah berupa hubungan dengan Allah dan muamalah berupa hubungan dengan sesama manusia.

Allah SWT tidak melihat fisik atau harta, melainkan hati dan amal seseorang. Keimanan menunjukkan kejujuran hati, sementara tindakan bermanfaat menunjukkan kebaikan hati yang diekspresikan dalam amal. Dengan mengamalkan kedua hal ini, seorang Muslim akan mendapatkan rahmat dan ridha Allah, serta diangkat derajatnya di dunia dan akhirat.

Hatiman.